Respon Timur Kapadze Atas Melatih Pemain Naturalisasi Indonesia
Respon Timur Kapadze Atas Melatih Pemain Naturalisasi Indonesia. Nama Timur Kapadze kembali mencuri perhatian pecinta sepak bola Indonesia. Pelatih asal Uzbekistan berusia 44 tahun ini, yang baru saja membawa negaranya lolos ke Piala Dunia 2026 untuk pertama kalinya, kini sedang berada di Jakarta dan memberikan respons langsung soal program naturalisasi pemain di Timnas Indonesia. Saat ditanya kemungkinan melatih skuad Garuda yang banyak diisi pemain keturunan, Kapadze menunjukkan sikap terbuka dan positif, meski menekankan satu hal krusial. INFO TOGEL
Pengakuan Positif terhadap Dampak Naturalisasi: Respon Timur Kapadze Atas Melatih Pemain Naturalisasi Indonesia
Kapadze tidak memungkiri bahwa program naturalisasi telah meningkatkan drastis level Timnas Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Ia menyebut kedatangan pemain-pemain berkualitas dari luar negeri membuat Indonesia jadi satu-satunya wakil ASEAN yang mampu melangkah jauh di kualifikasi Piala Dunia 2026. “Saya sudah mempelajari sepak bola Indonesia, termasuk peran pemain naturalisasi yang membuat tim semakin kuat,” katanya saat berada di kawasan Masjid Istiqlal baru-baru ini. Bagi Kapadze, naturalisasi bukan hal asing karena Uzbekistan juga pernah mencobanya di masa lalu, meski dengan hasil berbeda.
Kriteria Utama: Siap Membela Bendera Indonesia: Respon Timur Kapadze Atas Melatih Pemain Naturalisasi Indonesia
Yang paling ditekankan Kapadze adalah mentalitas dan komitmen. Baginya, apakah pemain lokal atau naturalisasi, yang terpenting adalah kesiapan total untuk berjuang demi Indonesia. “Mereka sudah bagian dari tim. Kriterianya satu: apakah siap fight for the flag Indonesia atau tidak,” tegasnya. Kapadze menilai, jika pemain naturalisasi punya motivasi tinggi dan chemistry bagus dengan pemain lokal, itu akan jadi kekuatan besar. Ia juga sudah mempelajari sikap suporter Indonesia yang kadang kritis terhadap naturalisasi, tapi tetap menghargai kontribusi mereka di lapangan.
Pengalaman Pribadi Uzbekistan sebagai Pembelajaran
Kapadze berbagi pengalaman saat Uzbekistan mencoba naturalisasi besar-besaran di era 2000-an dengan mendatangkan pemain dari Rusia. Sayangnya, program itu kurang berhasil karena faktor adaptasi dan komitmen. “Hasilnya tidak memuaskan,” ungkapnya. Dari situ, ia belajar bahwa naturalisasi hanya efektif jika pemain benar-benar merasa bagian dari negara baru. Jika nanti benar melatih Indonesia, Kapadze siap memadukan pemain naturalisasi dengan talenta lokal untuk menciptakan tim yang solid dan punya identitas kuat.
Kesimpulan
Respon Timur Kapadze terhadap program naturalisasi Timnas Indonesia sangat dewasa dan realistis. Ia mendukung penuh selama pemain punya komitmen total membela merah putih, bukan sekadar status. Sikap ini makin memperkuat spekulasi bahwa Kapadze bisa jadi pelatih ideal untuk era baru Timnas Indonesia, yang sedang mencari sosok capable mengelola skuad campuran ini. Bagi suporter, pernyataan Kapadze memberi harapan bahwa naturalisasi bukan akhir, melainkan alat untuk prestasi lebih tinggi asal dijalankan dengan hati.



Post Comment